kisah cinta antara dia kau dan aku''bagian 4
karya f maulana rifa'i
karya f maulana rifa'i
pagi ini hujan mulai rintik rintik'''
isma yang masih tertidur' karna kelelahan semalaman berpesta
dengan rudy dan jhon''''
sesekali ia bergumam dalam tidurnya'' dengan desahan desahan yang membangunkan hasrat''''
ahhkkkk'''aahkkk'''ohhhh'''' sambil dia membolak balikan guling'
entah apa yang sedang ia mimpikan''' diluar kamar ibu isma tengah membersihkan ruangan tamu''' mendengar isma mendesah''ibunya langsung mengetuk pintu kamar''''tok ,,tok,,tok.. is, is''ismaa 'ada apa nak''ucap ibunya'''
ismapun sontak terbangun'' dan menjawab,, nnng ngggak bu dengan nada gugup'''' ia bangun dan beranjak dari tempat tidurnya''lalu isma membukakan pintu kamarnya'''' sambil berkata'' bu isma ga apa apa ko''ini isma baik baik saja'''
ohh syukurlah ibu hawatir ada apa apa sama kamu nak''' ujar ibunya''
ahk ibu''biasa aja''bu''' isma kan sudah dewasa bu'' jawab isma sambil meraih handuk yang digantungkan di sela sela pintu''''
ya sudah sana kamu mandi terus sarapan'''ucap ibunya''''
iya ,,bu'' jawab isma sambil melangkah menuju kamarmandi''' tak lama berselang''ditempat yang berbeda' seperti biasa'' jhon diperintahkan rudy untuk menemui isma'''
jhon sini ucap rudy''''
iii''iya ada apa pak''' jawab jhon dengan gugup'' takut terjadi sesuatu pada dirinya''
kamu sekarang seperti biasa 'kerumah isma''' yah''ucap rudy'''
jhon yang sa'at itu gugup berubah menjadi semangat''' siapp pak''' jawabnya dengan penuh semangat''
jhon pun keluar dan menyalakan mobil yang terparkir dihaklaman kantor'' setelah beberapa sa'at mobil dipanaskan ''jhonpun melaju keluar dengan mengendarai mobil itu'''
ditengah perjalanan seperti biasa jhon bergumam sambil berpuisi''
''
dalam diam aku bertanya '''
pada kebisuan hati yang kian mendera
menyimpan sejuta kata cerita cinta
memendam resah disa'at hati merana
hembusan angin membawa serta'
goresan luka karna duka yang melanda
gemericik air hujan bersenandung riang
menghantarkan diri yang kini dilanda kerinduan
kicau burung malam seakan berdendang
menyanyikan lagu tentang cinta yang terpendam
bulan bintang'pun seakan enggan tuk bersinar
cahanya redup tertutup awan nan kelabu''
hanya goresan tintalah yang setia dan selalu ada
sambil sesekali tersenyum sendiri dan melirik kiri kanan spion mobil'' tak lama berselang jhon sudah sampai di belokan yang menuju arah rumah nya isma'' jhon yang sedang kasmaran ia kembali bersyair
sa'at malam datang menjelang
udara dingin kian menerjang''
menghayutkan'ku dalam sebuah khayalan
khayalan yang membangkitkan sebuah kenangan'
yang telah lama sirna dan seakan menghilang
kini seolah olah datang dalam kesunyian
menggoyahkan hasrat tentang pertemuan
pertemuan yang selalu ada dalam lamunan
setelah sekian lama aku pendam bersama perasa'an
kemana kaki melangkah dan dimana bumi kupijak
bayangan 'mu selalu hadir dalam diriku
oh rinduku adakah kau selalu mengingatku
dimana sa'at aku mengingatmu''
oh rinduku'' hadirlah selalu temani malam malamku
jangan pernah lepas dari khayalanku tentang dirimu'''oh isma''
ucapnya jhon dalam syairnya
beberapa menit kemudian sampailah jhon didepan rumah isma''
lalu ia membunyikan klakson tanda panggilan kepada isma'''''
didalam rumah isma yang sa'at itu baru selesai mandi'' dan masih menggunakan kimono'' ia kelua'' sambil tersenyum''''iya bentar mas''' aku bukain dulu gerbangnya''' jhon yang sa'at itu tengah berbunga bunga karna hendak bertemu dengan isma''ia bengong dan melohok''melihat kemulusan tubuh isma''yang hanya terbalut kain kimono yang tipis''''
kenapa mas ko bengong gitu'''' ucap isna sanbil tersenyum'''
ng,,ngga is'''nga apa apa ko''' jawab jhon sambil merunduk'''
ya sudah masuk mas'''ucap isma sambil melangkah kedalam rumahnya'' '
oh iya isma''' bukan nya memarkirkan mobil dihalaman jhon malah memperhatikan gerak jalan nya isma'' dari balik kaca mobil'''
sambil berdecak' jhon berkata''''
ck..ck..ck.ck.... mulus kali kau isma''sambil; tersenyum jhon pun menepis kembali''' ahk'' kenapa aku ini'' hehehehehhe
jhon pun memasukan mobilnya kedalam halaman rumah''' dan setelah mobil terparkir''' jhon turun dan nampaklah ibu isma yang tengah menjemur pakaian''
selamat pagi bu''ucap jhon sambil mengulurkan tangan nya'''
ohh iya pagi nak jhon'' jawab ibunya sabil membalas jabatan tangan jhon'' mau jemput isma yah''' tuh ada didalam''' ujar ibunya isma'''
iya bu''' jawab jhon sambil tersenyum''''
ya sudah'' masuk saja sana ibu mau jemur pakaian dulu '''
iya bu''terima kasih''jawab jhon sambil melangkah kedalam rumah''
dan didalam rumah ''' entah sengaja atau kebetulan'' ketika jhon hendak masuk'' isma terpeleset 'dan ketika isma hendak jatuh;;jhon pun meraihnya''''
aduhhh'''ucap isma''' jhon meraih tangan isma dan menariknya''' kemudia ia peluk'''
ahk'' terima kasih mas''' ucap isma''''sambil menatap wajah jhon'' dan sesekali isma memejamkan mata sebagai isyarat agar jhon mencium nya''''
antara takut ragu dan bimbang''' jhon'' perlahan menempelkan bibir nya di bibir isma'' dan isma mendesah'''ahhhhkkk''''''
mas''' aku mau yang lebih'''ucap isma''denga sesekali mendesah
dan jhon punterdiam'' sambil bertanya''''
maksudnya''yang lebih itu apa isma'''dengan nada gemetar menahan nafsu birahi''
masa mas tidak tau'''jawab isma sambil menarik jhon kekamar''
jhon yang sa'at itu bingung hanya menuruti ajakan isma'''
sambil berkata''is'''kamu mau ngapain bawa aku kekamar kamu'''dengan penuh heran'''
sudahlah mas jangan banyak nanya''' ucapnya isma''yang sa'at itu masih mengenakan kimono''yang tipis sehingga terlihat lekukan lekukan''tubuhnya''yang molek dan semok'
singkat cerita beberapa waktu kemudian mereka keluar dari kamar''jhon yang seperti seorang maling tergesa'gesa mengusap keringat yang mengucur diwajahnya''' sambil merapihkan pakain nya'''kemudian ia duduk disopa dan sembari melamun''ia berkata dalam hatinya''' hah''aku ini apa yang sudah aku lakukan''bodoh sekali aku'''gumam nya''dalam hati
didalam kamar isma yang nampak kelelahan ia bercermin sambil tersenyum memandang wajahnya seolah olah tidak terjadi apa apa '' lalu ia berdan dan ''' dan berpakaian rapihselang beberapa sa'at'' ismapun keluar dari kamarnya'' dan menghampiri jhon''yang sedang duduk melamun''' lalu tanpa jhon sadari''isma mengecup kening jhon''' sambil berkata'' terima kasih mas''''dengan bisikan mesra'''
jhon yang sa'at itu heran menjawab ''terima kasih untuk apa isma'''sambil menatap wajah isma''''dengan sorot mata yang tajam''
yah sudahlah mas''ga usah dipikirkan''' ayo diminum dulu kopinya mas''' ucap isma melemparkan pertanya'an jhon''
setelah mereka asyik bercerita dan ''habinya kopi dimeja'' jhon pun berkata dan mengajk isma'''
oh iya is''' aku kan disuruh jemput kamu''nanti terlambat is'''
kamu sudah siap kan''' ucap jhon''' sambil beranjak dari tempat duduknya
dan ismapun menjawab''sudah mas'''ayo'''' sambil tersenyum manja ''
merekapun keluar dan naiklah isma kedalam mobil'' jemputanya yang dikendarai jhon'''
melajulah mobil iyu keluar dari pekarangan rumah isma'''
bersambung'''
isma yang masih tertidur' karna kelelahan semalaman berpesta
dengan rudy dan jhon''''
sesekali ia bergumam dalam tidurnya'' dengan desahan desahan yang membangunkan hasrat''''
ahhkkkk'''aahkkk'''ohhhh'''' sambil dia membolak balikan guling'
entah apa yang sedang ia mimpikan''' diluar kamar ibu isma tengah membersihkan ruangan tamu''' mendengar isma mendesah''ibunya langsung mengetuk pintu kamar''''tok ,,tok,,tok.. is, is''ismaa 'ada apa nak''ucap ibunya'''
ismapun sontak terbangun'' dan menjawab,, nnng ngggak bu dengan nada gugup'''' ia bangun dan beranjak dari tempat tidurnya''lalu isma membukakan pintu kamarnya'''' sambil berkata'' bu isma ga apa apa ko''ini isma baik baik saja'''
ohh syukurlah ibu hawatir ada apa apa sama kamu nak''' ujar ibunya''
ahk ibu''biasa aja''bu''' isma kan sudah dewasa bu'' jawab isma sambil meraih handuk yang digantungkan di sela sela pintu''''
ya sudah sana kamu mandi terus sarapan'''ucap ibunya''''
iya ,,bu'' jawab isma sambil melangkah menuju kamarmandi''' tak lama berselang''ditempat yang berbeda' seperti biasa'' jhon diperintahkan rudy untuk menemui isma'''
jhon sini ucap rudy''''
iii''iya ada apa pak''' jawab jhon dengan gugup'' takut terjadi sesuatu pada dirinya''
kamu sekarang seperti biasa 'kerumah isma''' yah''ucap rudy'''
jhon yang sa'at itu gugup berubah menjadi semangat''' siapp pak''' jawabnya dengan penuh semangat''
jhon pun keluar dan menyalakan mobil yang terparkir dihaklaman kantor'' setelah beberapa sa'at mobil dipanaskan ''jhonpun melaju keluar dengan mengendarai mobil itu'''
ditengah perjalanan seperti biasa jhon bergumam sambil berpuisi''
''
dalam diam aku bertanya '''
pada kebisuan hati yang kian mendera
menyimpan sejuta kata cerita cinta
memendam resah disa'at hati merana
hembusan angin membawa serta'
goresan luka karna duka yang melanda
gemericik air hujan bersenandung riang
menghantarkan diri yang kini dilanda kerinduan
kicau burung malam seakan berdendang
menyanyikan lagu tentang cinta yang terpendam
bulan bintang'pun seakan enggan tuk bersinar
cahanya redup tertutup awan nan kelabu''
hanya goresan tintalah yang setia dan selalu ada
sambil sesekali tersenyum sendiri dan melirik kiri kanan spion mobil'' tak lama berselang jhon sudah sampai di belokan yang menuju arah rumah nya isma'' jhon yang sedang kasmaran ia kembali bersyair
sa'at malam datang menjelang
udara dingin kian menerjang''
menghayutkan'ku dalam sebuah khayalan
khayalan yang membangkitkan sebuah kenangan'
yang telah lama sirna dan seakan menghilang
kini seolah olah datang dalam kesunyian
menggoyahkan hasrat tentang pertemuan
pertemuan yang selalu ada dalam lamunan
setelah sekian lama aku pendam bersama perasa'an
kemana kaki melangkah dan dimana bumi kupijak
bayangan 'mu selalu hadir dalam diriku
oh rinduku adakah kau selalu mengingatku
dimana sa'at aku mengingatmu''
oh rinduku'' hadirlah selalu temani malam malamku
jangan pernah lepas dari khayalanku tentang dirimu'''oh isma''
ucapnya jhon dalam syairnya
beberapa menit kemudian sampailah jhon didepan rumah isma''
lalu ia membunyikan klakson tanda panggilan kepada isma'''''
didalam rumah isma yang sa'at itu baru selesai mandi'' dan masih menggunakan kimono'' ia kelua'' sambil tersenyum''''iya bentar mas''' aku bukain dulu gerbangnya''' jhon yang sa'at itu tengah berbunga bunga karna hendak bertemu dengan isma''ia bengong dan melohok''melihat kemulusan tubuh isma''yang hanya terbalut kain kimono yang tipis''''
kenapa mas ko bengong gitu'''' ucap isna sanbil tersenyum'''
ng,,ngga is'''nga apa apa ko''' jawab jhon sambil merunduk'''
ya sudah masuk mas'''ucap isma sambil melangkah kedalam rumahnya'' '
oh iya isma''' bukan nya memarkirkan mobil dihalaman jhon malah memperhatikan gerak jalan nya isma'' dari balik kaca mobil'''
sambil berdecak' jhon berkata''''
ck..ck..ck.ck.... mulus kali kau isma''sambil; tersenyum jhon pun menepis kembali''' ahk'' kenapa aku ini'' hehehehehhe
jhon pun memasukan mobilnya kedalam halaman rumah''' dan setelah mobil terparkir''' jhon turun dan nampaklah ibu isma yang tengah menjemur pakaian''
selamat pagi bu''ucap jhon sambil mengulurkan tangan nya'''
ohh iya pagi nak jhon'' jawab ibunya sabil membalas jabatan tangan jhon'' mau jemput isma yah''' tuh ada didalam''' ujar ibunya isma'''
iya bu''' jawab jhon sambil tersenyum''''
ya sudah'' masuk saja sana ibu mau jemur pakaian dulu '''
iya bu''terima kasih''jawab jhon sambil melangkah kedalam rumah''
dan didalam rumah ''' entah sengaja atau kebetulan'' ketika jhon hendak masuk'' isma terpeleset 'dan ketika isma hendak jatuh;;jhon pun meraihnya''''
aduhhh'''ucap isma''' jhon meraih tangan isma dan menariknya''' kemudia ia peluk'''
ahk'' terima kasih mas''' ucap isma''''sambil menatap wajah jhon'' dan sesekali isma memejamkan mata sebagai isyarat agar jhon mencium nya''''
antara takut ragu dan bimbang''' jhon'' perlahan menempelkan bibir nya di bibir isma'' dan isma mendesah'''ahhhhkkk''''''
mas''' aku mau yang lebih'''ucap isma''denga sesekali mendesah
dan jhon punterdiam'' sambil bertanya''''
maksudnya''yang lebih itu apa isma'''dengan nada gemetar menahan nafsu birahi''
masa mas tidak tau'''jawab isma sambil menarik jhon kekamar''
jhon yang sa'at itu bingung hanya menuruti ajakan isma'''
sambil berkata''is'''kamu mau ngapain bawa aku kekamar kamu'''dengan penuh heran'''
sudahlah mas jangan banyak nanya''' ucapnya isma''yang sa'at itu masih mengenakan kimono''yang tipis sehingga terlihat lekukan lekukan''tubuhnya''yang molek dan semok'
singkat cerita beberapa waktu kemudian mereka keluar dari kamar''jhon yang seperti seorang maling tergesa'gesa mengusap keringat yang mengucur diwajahnya''' sambil merapihkan pakain nya'''kemudian ia duduk disopa dan sembari melamun''ia berkata dalam hatinya''' hah''aku ini apa yang sudah aku lakukan''bodoh sekali aku'''gumam nya''dalam hati
didalam kamar isma yang nampak kelelahan ia bercermin sambil tersenyum memandang wajahnya seolah olah tidak terjadi apa apa '' lalu ia berdan dan ''' dan berpakaian rapihselang beberapa sa'at'' ismapun keluar dari kamarnya'' dan menghampiri jhon''yang sedang duduk melamun''' lalu tanpa jhon sadari''isma mengecup kening jhon''' sambil berkata'' terima kasih mas''''dengan bisikan mesra'''
jhon yang sa'at itu heran menjawab ''terima kasih untuk apa isma'''sambil menatap wajah isma''''dengan sorot mata yang tajam''
yah sudahlah mas''ga usah dipikirkan''' ayo diminum dulu kopinya mas''' ucap isma melemparkan pertanya'an jhon''
setelah mereka asyik bercerita dan ''habinya kopi dimeja'' jhon pun berkata dan mengajk isma'''
oh iya is''' aku kan disuruh jemput kamu''nanti terlambat is'''
kamu sudah siap kan''' ucap jhon''' sambil beranjak dari tempat duduknya
dan ismapun menjawab''sudah mas'''ayo'''' sambil tersenyum manja ''
merekapun keluar dan naiklah isma kedalam mobil'' jemputanya yang dikendarai jhon'''
melajulah mobil iyu keluar dari pekarangan rumah isma'''
bersambung'''
0 komentar:
Posting Komentar